Kemitraan Strategis dalam Pengembangan SDM Industri Wisata Halal Berbasis Pengembangan Kurikulum Kepariwisataan di Provinsi Jawa Barat

  • Imas Soemaryani Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Padjadjaran, Jl. Dipati Ukur No. 35, Bandung 40132, Indonesia
Keywords: kemitraan strategis, pengembangan SDM, Industri Wisata Halal, Kurikulum Kewirausahaan

Abstract

Masih rendahnya kunjungan wisatawan asing ke Provinsi Jawa Barat disinyalir karena pemerintah belum mengoptimalkan semua peluang yang ada, salah satunya adalah program wisata halal. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan focus group discussion, mulai dari pengumpulan data awal, pengumpulan data sekunder dan pendalaman serta verifikasi data lapangan, sedangkan metode analisis data yang dipergunakan adalah analisis  desktiptif. Hasil studi menyimpulkan bahwa integrasi kemitraan antar pemerintah dan akademisi yang nyata adalah menyiapkan lembaga lembaga pendidikan yang mampu mendukung pengembangan pariwista, dan lembaga pendidikian itu sendiri mengaplikasikannya dengan menyusun berbagai kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan pasar; masyarakat dan aktivitas usaha kepariwisataan yang mampu melihat serta mengambil peluang pasar, baik dalam negeri maupun luar negeri.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Chookaew, S., chanin, O., Charatarawat, J., Sriprasert, P., & Nimpaya, S. (2015). Increasing Halal Tourism Potential at Andaman Gulf in. Journal of Economics, Business and Management, III (7), 277-279.

Hery Sucipto. dan Fitria Andayani. (2014). Wisata Syariah (Karakter, Potensi, Prospek, dan Tantangan). Jakarta Selatan : Grafindo

M. Ma’aruf Abdullah,(2012). Manajemen Berbasis Syariah. Aswaja Pressindo, Yogyakarta.

Moeheriono. (2010). Pengukuran Kinerja Berbasis Kompetensi. Ghalia Indonesia. Bogor.

Moira, P., Mylonopoulos, D., & Kontoudaki, A. (2012). The Management of Tourist’s Alimentary Needs by the Tourism Industry. International Journal of Culture and Tourism Research, 5 (1), 129-140.

Peraturan Gubenur NTB Nomor 51 Tahun 2015 Tentang Wisata Halal

Rezeki, S. Reza Irwansyah. 2011. Strategi Komunikasi “Change Management” (Studi Kasus : Perubahan Konsep Bisnis dari Hotel Konvensional ke Hotel Syariah). Jurnal Semai Komunikasi Vol. II No. 1.

Sahida, W., Rahman, S. A., Awang, K., & Man, Y. C. (2011). The Implementation of Shariah Compliance Concept Hotel: De Palma. 2nd International Conference on Humanities, Historical and Social Sciences.17, pp. 138-142. Singapore: IACSIT Press.

Sapudin, A., Adi, F., & Sutomo. (2014). Analisis Perbandingan Hotel dan Pariwisata Syariah dengan Konvensional. Bogor: Magister Manajemen Syariah IPB.

Sedarmayanti. 2014. Membangun dan Mengembangkan Kebudayaan Industri pariwisata. Revika Aditama. Bandung

Widyarini 2013. Pengelolaan Hotel Syariah di Yogyakarta. EKBISI, Vol. VIII, No. 1, Desember 2013, hal. 1 – 12 ISSN:1907-9109

Yan Megawandi. (2013). Koordinasi Antar Organisasi Dalam Pembangunan Pariwisata Di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Desertasi. Unpad Bandung.

Crescent Rating, 2015 diakses melalui https://www.crescentrating.com/ pada tanggal 1 Mei 2016

http;//digilib.uinsby.ac.id tanggal akses 3 mei 2016

Lady Yulia. (2015). Halal Lifestyle Makin Mendunia. Makalah diunggah di website resmi kemenag http :// bimasislam.kemenag.go.id-informasi-opini.

www. parekraf.go.id diakses pada 01 Mei 2017

Internet :

Crescent Rating, 2015 diakses melalui https://www.crescentrating.com/ pada tanggal 1 Mei 2016

http;//digilib.uinsby.ac.id tanggal akses 3 mei 2016

Lady Yulia. (2015). Halal Lifestyle Makin Mendunia. Makalah diunggah di website resmi kemenag http :// bimasislam.kemenag.go.id-informasi-opini.

www. parekraf.go.id diakses pada 01 Mei 2016

Published
2019-08-26
How to Cite
Soemaryani, I. (2019). Kemitraan Strategis dalam Pengembangan SDM Industri Wisata Halal Berbasis Pengembangan Kurikulum Kepariwisataan di Provinsi Jawa Barat. PERWIRA - Jurnal Pendidikan Kewirausahaan Indonesia, 2(1), 28-40. https://doi.org/10.21632/perwira.2.1.28-40